Javier Mascherano, pelatih Inter Miami, dengan tegas menanggapi anggapan bahwa timnya terlalu bergantung pada Lionel Messi. Ia mengakui bahwa ketergantungan pada pemain sekelas Messi adalah hal yang wajar, mengingat pengaruh besar yang dimiliki megabintang Argentina tersebut. FOOTBALL DOLPHINS OFFICIAL, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
“Tim mana pun akan bergantung pada Messi. Barcelona di era Pep Guardiola, Luis Enrique, atau Ernesto Valverde juga mengandalkannya. Begitu pula timnas Argentina selama 15-20 tahun,” ujar Mascherano dalam konferensi pers. Ia menambahkan bahwa mustahil untuk tidak memanfaatkan kemampuan Messi sepenuhnya, meski tim tetap harus berusaha memberikan dukungan maksimal.
Meski begitu, Mascherano menegaskan bahwa Inter Miami tidak sepenuhnya bergantung pada satu pemain. “Ada hari-hari di mana tim bisa membantunya lebih banyak, dan ada saat di mana kami kurang mendukungnya. Itu bagian dari dinamika sepak bola,” jelasnya.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Evaluasi Kinerja Setelah Kekalahan Beruntun
Inter Miami baru saja mengalami tiga kekalahan dalam enam hari, termasuk tersingkir dari Piala Champions CONCACAF setelah kalah agregat 5-1 dari Vancouver Whitecaps. Kekalahan ini menghentikan tren positif mereka di MLS, di mana sebelumnya mereka tak terkalahkan hingga akhir April.
Mascherano mengakui bahwa tim sedang melalui fase sulit, terutama di lini pertahanan yang kebobolan lima gol dalam dua leg melawan Vancouver. Namun, ia menolak untuk bereaksi berlebihan. “Dua minggu lalu, semua orang memuji kami. Sekarang, kami harus tetap tenang dan bekerja lebih keras,” katanya.
Pelatih asal Argentina itu menekankan bahwa tim harus belajar dari kekalahan ini. “Sepak bola adalah tentang dinamika. Kami pernah di atas, sekarang sedang di bawah. Tugas kami adalah bangkit,” tambahnya.
Baca Juga: Rashford Ingin Gabung Barcelona, Sanggup Tolak Aston Villa dan Potong Gaji
Persiapan Menghadapi New York Red Bulls
Inter Miami akan menjamu New York Red Bulls dalam laga MLS pada Sabtu malam, dan Mascherano melihat ini sebagai kesempatan emas untuk menghentikan tren negatif. “Kami punya peluang besar untuk kembali menang dan memulai sejarah baru,” ujarnya.
Meski Messi dan Luis Suarez gagal mencetak gol dalam 180+ menit melawan Vancouver, Mascherano tetap percaya pada kualitas serangan timnya. Ia juga menegaskan bahwa fokus utama saat ini adalah meraih poin di MLS sebelum memikirkan Piala Dunia Antarklub di musim panas.
“Kami harus fokus, bekerja keras, dan memperkuat solidaritas tim. Kemenangan besok bisa menjadi awal kebangkitan kami,” tegasnya.
Target Jangka Panjang di MLS dan Kompetisi Lain
Saat ini, Inter Miami berada di posisi kelima klasemen Wilayah Timur MLS dengan 18 poin dari sembilan pertandingan. Mascherano menyadari bahwa tim harus konsisten jika ingin bersaing di papan atas.
“Kami tidak boleh terpaku pada kekalahan terkini. Yang penting adalah bagaimana kami merespons dan kembali ke jalur kemenangan,” katanya. Ia juga menegaskan bahwa tim akan terus berkembang, baik dengan atau tanpa dominasi Messi dalam setiap laga.
Dengan pendekatan realistis namun optimistis, Mascherano yakin Inter Miami bisa kembali ke performa terbaiknya. “Tidak ada yang rumit dalam sepak bola. Kami hanya perlu bekerja keras dan percaya pada proses,” pungkasnya. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik footballdolphinsofficial.com.